5 Hal Yang Kamu Tidak Perlu Umbar

Kredit : Facebook

5 Hal - yang kamu tidak perlu umbar, mungkin akan menjadi pembahasan menarik pada artikel saya kali ini

Karena 5 hal ini merupakan sebuah bentuk atau hal yang ada pada hidup mu sendiri, dan layaknya privasi ke 5 hal ini ada baiknya tidak lah kamu umbar

Sebenarnya di kehidupan ini banyak sekali hal-hal yang secara dewasa diri tidak lah perlu kita umbar bahkan pamerkan, karena bisa jadi bila kita umbar malah menjadi bumerang bagi diri sendiri.

5 Hal Yang Kamu Tidak Perlu Umbar

1. Rencana Besarmu

Rencana besar yang ingin kamu rancang dan wujudkan dalam hidupnya kiranya tidak perlu kamu umbar

Angaplah kamu ingin membangun bisnis rumah makan dan kamu sudah mengumbar atau cakap besar bila bisnis yang akan kamu buka ini akan sukses besar dan mengubah kehidupan mu menjadi manusai berhasil

Apa itu benar? Apa rencana mu benar akan terwujud? 

2. Kehidupan Cintamu

Banyak sekali kita temukan orang-orang dengan mesra mengumbar kisah cintanya, asmaranya di dunia maya.

Mungkin kita juga pernah mengumbar kehidupan cinta kita di khalayak, itu tidak salah sah-sah saja bukan?

Tapi sadar kah kamu bila kamu sudah mengumbar kehidupan cinta mu, maka kehidupan cinta mu akan menjadi santapan publik, dimana nanti akhir dari kisah cintamu baik buruknya akan menjadi penilaian orang banyak.

3. Pendapatanmu

Ada baiknya bila kamu memang orang yang memiliki penghasilan lebih, rezeki mu di lancarkan oleh Allah SWT, tidaklah baik mengumbar pendapatanmu sendiri, karena di luar sana masih banyak yang tidak seberuntung dirimu.

4. Langkahmu Selanjutnya

Banyak perencanaan dalam hidup mu, banyak rencana atau hal-hal baru yang akan kamu lakukan demi memperbaiki kualitas hidup mu

Ada baiknya semua rencana mu di kemudian hari jadi privasi mu sendiri tanpa harus ada yang mengetahui selain dirimu sendiri, jangan biarkan rencanamu kedepannya untuk hidupmu ini menjadi santapan publik.

5. Masalah Keluargamu

Di setiap kehidupan pasti ada yang namanya masalah, dan tidak lepas kemungkinan masalah kekuargamu

Apakah benar bila masalah keluarga mu menjadi santapan publik?

Dan membiarkan publik banyak menilai masalah keluarga mu sendiri?

Kamu yang menentukan.

Share :